Kamis, 19 Januari 2012

Menulis = Stay Waras

Kamis menjelang siang di meja kantor. Seperti biasanya aku cuma duduk menunggu sore, menunggu waktunya pulang. Rutinitas yang menyia-nyiakan hidup, masa muda, ilmu pengetauan, kompetensi. Okeh, tidak akan mengeluh soal kantor yang tidak membuatku bekerja berbulan-bulan. Setidaknya untuk hari ini. Sepertinya pikiranku sudah mulai mengawang-awang entah kemana saking lowongnya kegiatanku. Kalo di ingat-ingat lagi, seperti memutar kembali koleksi dvd film lama, hmmmm.. kebanggaanku bener-bener hilang untuk sesuatu yang dulu pernah aku banggakan. Ngomong apa sie ini???

Well, makanya judul tulisanku menulis = stay waras. Satu2nya hal yg sering aku lupakan dan abaikan tapi selalu datang memanggil kembali saat bosan, penat, bete melanda ya itu tadi, menulis. Gatau kenapa juga rasanya seperti refresh, seperti membuang beban dan memindahkannya kedalam tulisan-tulisan. Sejauh ini menulis memang hanya konsumsi pribadi. Tidak pernah berniat untuk membuat orang-orang membaca tulisanku. Juga tidak berniat mencari nafkah dari menulis. Menulis itu untuk have fun. Bercerita kepada sesuatu yang akan selalu mendengarkan sampai selesai. Sepertinya ada satu masalahku dalam menulis akhir-akhir ini, tidak bisa konsentrasi lebih lama. Keinginan untuk menulis awalnya menggebu-gebu, tapi setelah dapat 2-3 paragaf, udah, selesai deh menurutku. Mungkin juga pengaruh karena menulisnya kebanyakan di kantor, saat bosen dan capek nganggur, jadi serba tidak enak jika ada yang mengintip dan mencari tau kegiatanku. Iyalah, kalo di rumah rasa ga bisa bosan banyak hal yang dilakukan di rumah/kosan.

Sekian dulu,
dari seseorang yang merasa well educated enough tapi hanya tersia-sia ditengah birokrasi bobrok republik ini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.